1.
Definisi
Kolesterol
Kolesterol adalah lemak yang
berwarna kekuningan dan berupa seperti lilin yang diproduksi oleh tubuh
terutama di dalam hati. Kolesterol merupakan lemak yang penting, namun bila
berlebihan dalam aliran darah maka dapat membahayakan kesehatan. Kolesterol
dari sudut kimiawi dapat diklasifikasikan ke dalam golongan lipida (lemak),
berkomponen alkohol steroid, dan sebagian besar berfungsi sebagai sumber kalori
(Mangku, Sitepoe, 1992).
2.
Fungsi
Kolesterol
Kolesterol berperan penting
terhadap fungsi tubuh sehari-hari. Kolesterol merupakan komponen terbesar
membran sel, membantu untuk mengontrol pergerakan zat ke dalam dan ke luar sel,
membuat hormon steroid (progesteron dan estrogen pada wanita, testosteron pada
pria), membuat
vitamin D, dan memastikan sistem
pencernaan bekerja dengan baik dengan membentuk garam empedu (Elleanor, Bull,
2002).
3. Sintesis kolesterol
Kolesterol dibentuk melalui
asetat yang diproduksi dari nutrien dan energi beserta menjadi lemak tubuh di
dalam proses metabolisme energi. Apabila sumber energi berlebihan, maka
mengakibatkan pembentukan asetat sebagai perantara juga berlebih, dan lemak
tubuh akan bertambah. Demikian
juga pembentukan kolesterol,
sehingga pada orang yang mengalami kegemukan akan membentuk kolesterol lebih 20
% dari berat badan normal.
Pembentukan kolesterol melalui asetat merupakan
proses yang kompleks, diantaranya yang
memegang peranan penting adalah enzim reductase HMG-Co.A (3-hydroxy-3-methylglutaryl-coenzim
A). Kolesterol sendiri membatasi kerja enzim HMG-Co.A. Selain itu,
kolesterol juga dapat mengawasi produksi kolesterol di dalam tubuh. Pembatasan
konsumsi kolesterol akan menaikkan produksi kolesterol di dalam tubuh apabila system
kerja enzim tidak normal (Mangku, Sitepoe, 1992).
Kolesterol sendiri membatasi kerja enzim HMG-Co.A. Selain itu, kolesterol juga dapat mengawasi produksi kolesterol di dalam tubuh. Pembatasan konsumsi kolesterol akan menaikkan produksi kolesterol di dalam tubuh apabila system kerja enzim tidak normal
BalasHapus"bagaimana cara kolesterol membatasi kerja enzim HMG-Co.A ??
Probiotik juga mampu menghambat kerja enzim HMG-KoA (hidroksimal
BalasHapusglutaril-KoA) reduktase, sehingga dengan pemberian probiotik juga dapat menurunkan kolesterol.